CONTOH LAPORAN TUGAS PRAKTIKUM ENZIM KATALASE PADA HATI AYAM

A.    Tujuan
Dapat membuktikan adanya enzim katalase di dalam sel hewan khususnya sel hati.

B.     Landasan teori
Enzim adalah protein yang berperan sebagai katalis dalam metabolisme makhluk hidup. Enzim berperan untuk mempercepat reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup, tetapi enzim itu sendiri tidak ikut bereaksi. Oleh sebab itu enzim disebut sebagai salah satu katalisator alami.
Di dalam tubuh makhluk hidup terjadi beberapa reaksi kimia. Dan proses itu bisa terjadi karena di dalam tubuh makhluk hidup terdapat enzim. Enzim-enzim tersebut salah satunya adalah enzim katalase. Kegunaan enzim katalase adalah menguraikan Hidogen Peroksida (H2O2) yang merupakan senyawa racun dalam tubuh yang terbentuk pada saat proses pencernaan makanan bila tidak segera diuraikan, senyawa ini akan bersifat racun dan merusak sel itu sendiri (sebagai biokatalisator). Dengan adanya enzim katalase, senyawa Hidrogen Peroksida (H2O2) dapat diuraikan menjadi air (H2O) dan oksigen (O2) yang tidak berbahaya.

C.    Alat dan bahan
1.      Ekstrak hati ( ayam dan katak )
2.      Hidrogen Peroksida (H2O2)
3.      Tabung reaksi
4.      Lumpang porsellin
5.      Aqudest

D.    Cara kerja
1.      Menyiapkan alat dan bahan
2.      Menyiapkan hati ayam dan hati katak  yang sudah di ekstrak
3.      Memasukan 1ml ekstrak hati katak dan 1ml ekstrak hati ayam ke dalam 2 buah tabung reaksi
4.      Kemudian ditetesi dengan Hidroksin Peroksida H2O2 ke dalam masing-masing tabung reaksi
5.      Mengamati perubahan yang terjadi





E.     Hasil pengamatan






Ekstrak hati katak yang sudah  di tetesi hidrogen peroksida (H2O2) sebanyak 3 tetes terdapat gelembung







Ekstrak hati ayam yang sudah di tetesi hidrogen peroksida (H2O2) sebanyak 5 tetes, terdapat gelembung


Perbandingan ekstrak hati katak dan ekstrak hati ayam, katak 3 tetes sama banyak gelembungnya dengan ekstrak hati ayam 5 tetes, membuktikan dalam hati katak lebih banyak mengandung Enzim Katalase.

F.     Pembahasan
Pada praktikum kali ini akan dibahas tentang aktifitas Enzim Katalase dimana dalam praktikum ini kami menggunakan sampel ekstrak hati Ayam dan Katak karena dalam hati banyak mengandung Enzim Katalase. Disini kami membandingkan kecepatan reaksi yang terjadi pada ekstrak hati Ayam dan ekstrak hati Katak setelah ditetesi Hidrogen Peroksida (H2O2).
Pada tabung pertama yaitu yang berisi Ekstrak hati Katak setelah ditetesi larutan Hidrogen Peroksida (H2O2) sebanyak satu tetes langsung menunjukan reaksi yang cepat dan terdapat gelembung, kemudian kami tambahkan lagi sampai 3 tetes kemudian gelembung semakin banyak. Dan pada tabung yang ke dua yaitu tabung yang berisi Ekstrak Hati Ayam mula-mula kami teteskan satu tetes larutan Hidrogen Peroksida (H2O2) terjadi gelembung akan tetapi tidak sebanyak gelembung yang terjadi pada Ekstrak Hati Katak, kemudian kami tetesi lagi sampai 5 tetes hingga gelembungnya semakin banyak. Gelembung yeng terjadi lebih cepat dan lebih banyak pada tabung yang berisi Ekstrak Hati Katak membuktikan bahwa Hati Katak lebih banyak mengandung Enzim Katalase.
Hasil dari percobaan yang terdapat pada tabung reaksi adalah gelembung yang mengandung gas oksigen. Dan apabila kita menempatkan bara di dalam tabung reaksi, maka bara tersebut akan menyala, ini membuktikan bahwa reaksi pembakaran tadi menghasilkan oksigen (O2). Gelembung oksigen ini banyak dihasilkan jika dalam percobaan menggunakan ekstrak hati, artinya sel-sel hati banyak mengandung enzim katalase karena hati bertanggung jawab terhadap proses detoksifikasi yaitu menetralkan racun.

G.    Pertanyaan

1.      Mengapa H2O2 dipakai sebagai bahan percobaan untuk mengamati kerja enzim katalase?
2.      Gelembung gas apakah yang terjadi?
3.      Apakah yang akan terjadi apabila jaringan tubuh banyak tertimbun H2O2? Hal tersebut merupakan hasil proses apa?
4.      Bagaimana usaha untuk menentukan H2O2 dalam tubuh?
5.      Mengapa kita menggunakan hati dalam percobaan aktivitas enzim katalase dan apakah organ lain juga dapat digunakan?
Jawaban :
1.       Karena H2O2 merupakan hidrogen peroksia yang berupa senyawa kimia organik yang    memiliki sifat oksidator kuat dan bersifat racun dalam tubuh. Sehingga dengan adanya enzim katalase, akan mempercepat reaksi penguraian H2O2 menjadi H2O dan O2.
2.      Gelembung yang terjadi yaitu  H2O dan O2.
3.      Jaringan tubuh yang banyak tertimbun H2O2 akan mengalami keracunan karena H2O2 bersifat toksik.
Hidrogen Peroksida merupakan hasil sampingan dari reaksi kimia pada proses metabolisme aerob sel.
4.       
5.      Karena hati banyak mengandung enzim katalase. Organ lain sperti jantung juga dapat digunakan akan tetapi kadar enzim katalasenya rendah dibandingkan hati.



H.    Kesimpulan
Dari hasil pengamatan dapat disimpulkan bahwa terdapat Enzim Katalase di dalam sel hati, ditandai dengan adanya gelembung pada saat percobaan, dimana gelembung itu membuktikan bahwa sel-sel hati banyak mengandung Enzim Katalase karena hati bertanggungjawab terhadap proses detoksifikasi yaitu menetralkan racun.




























DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2011. Enzim katalase. [online] tersedia :
            http://biologi.blogsome.com/2011/10/17/praktikum-enzim-katalase/

Anonim. 2012. Kerja dan pengaruh enzim katalase. [online] tersedia :
            http://lindadhena.wordpress.com/2012/09/29/kerja-dan-pengaruh-enzim-katalase/

Anonim. 2012. Enzim Katalase. [online] tersedia :
http://riyanhidayattulloh.wordpress.com/2012/09/07/laporan-praktikum-enzim-katalase/




Tidak ada komentar:

Posting Komentar